Thursday, August 9, 2018

One Of The "Kids Jaman Now" Activities

Posted by inndahbebek at 12:53 AM 0 comments

     Opini? Apa itu opini? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) opini dapat diartikan sebagai pendapat, pikiran, pendirian. Menurut dari beberapa ahli opini dapat diartikan sebagai kesimpulan yang ada dalam pikiran dan belum dikeluarkan untuk bisa diperdebatkan (H. Frazier Moore, 1987:49). Ada pula yang mengartikan bahwa opini adalah jawaban lisan individu yang memberi respon atau tanggapan kepada rangsangan dimana suatu situasi atau keadaan yang pada umumnya diajukan suatu pertanyaan (Sunarjo, 1997:85). Tapi, gak perlu jauh-jauh aku membahas tentang apa itu opini. Karena, untuk saat ini aku hanya ingin beropini. 
     Di era globalisasi sekarang ini manusia memang sudah diharuskan untuk paham tentang teknologi, dan yang paling mudah manusia sekarang lakukan dengan teknologi adalah menggunakan gadget khususnya smartphone, mereka memanfaatkannya untuk mengakses puluhan social media. Gak ada salahnya memang untuk mereka menggunakannya, karena sudah jelas mereka punya hak, yang sampai-sampai terkadang mereka melupakan kewajiban mereka. Tapi sangat amat disayangkan ketika para pengguna smartphone ini tidak memperhitungkan waktu, alias time management mereka hancurkan, terutama para pelajar. It's ok ketika mahasiswa mulai gila setiap hari, jam, menit, bahkan detik mereka habiskan untuk bermain smartphone, tapi salah ketika para pelajar mulai membuang-buang waktu mereka untuk gila dengan smartphone mereka setiap detiknya. Memang jelas terlihat tidak adil, pasti ada dibenak readers apa bedanya mahasiswa dengan pelajar? Dan aku mulai beropini "jelas bedalah", memang tingkat kedewasaan seseorang tidak dapat dilihat dari umur dan status, tapi seorang pelajar masih sering meniru hal-hal yang menurut mereka keren dan itu hampir 80% pelajar jaman now. Aku pun tidak membenarkan hal itu pada mahasiswa. Salah juga ketika mahasiswa khususnya tingkat akhir membuang-buang waktu mereka untuk bermain smartphone. Banyak mahasiswa tingkat akhir yang hanyut begitu saja dengan asik bermain smartphone. Gak salah sih ketika kalian juga bisa menghasilkan uang dengan smartphone kalian. Itung-itung bisa ganti rugi biaya kalian selama kuliah, setidaknya kalian membuktikan kepada dunia bahwa bermain smartphone itu bukan sesuatu hal yang negative.
     Memang sebenarnya bermain smartphone bukan hal yang negative. Karena dengan smartphone kalian bisa mengakses ribuan informasi, kalian juga bisa melakukan transaksi, kalian juga bisa bertemu dengan orang-orang dengan jarak yang jauh, tapiiii balik lagi dengan user , gimana kalian memanage waktu kalian untuk tidak menjadikan smartphone itu sebagai penyakit yang bisa merusak hidup kalian. Think smart guys!!! Karena hidup ini gak cuma untuk bermain smartphone, kalian bisa lho melakukan hal-hal positive seperti membaca buku, novel, majalah, belajar memasak, bermain gitar, piano, atau alat musik lainnya, bercengkrama dengan keluarga, melakukan kegiatan social diluar sana, memanfaatkan gadget lain untuk meningkatkan kecerdasan kalian, dan masih banyak lagi. Terkadang dipikiranku tersirat pertanyaan kenapa orang-orang tidak mencoba untuk memanfaatkan gadget dalam bentuk lain, terutama para pelajar. Dibenakku, ketika para orangtua lebih mampu untuk memanfaatkan keahlian si anak (pelajar) dalam hal bermain smartphone dan kemudian dialihkan untuk memanfaatkan gadget dalam bentuk lain mungkin suatu saat "waktu yang mereka sudah buang-buang" bisa berguna. Tapi sayangnya sedikit orangtua yang menyadari akan hal itu. Kebanyakan para orangtua hanya meluapkan emosi (marah) kepada si anak. Inilah yang terkadang menjadikan dampak buruk bagi si anak. Kenapa? karena anak jaman sekarang ketika diberitahu sesuatu yang terkadang itu adalah hal benar malah melawan. Yah. Namanya juga anak jaman now. #inilah opiniku, next time gak salah dong ketika aku beropini kembali? 
 

Queen Bee Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea